MAKANAN UTAMA TRADISIONAL MINANGKABAU

Saturday, July 17, 2010
Filosofi urang awak urang minang : "Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah". maksudnya kehidupan orang Minang diatur oleh adat dan adat tersebut didasarkan dari Agama. Dimana Agama didasarkan pada Kitab Allah , Al Qur'an.

Saya akan ajak Anda mengenal masakan tradisional Minang. Makanan tersebut banyak dijumpai di rumah makan Padang yang sudah menyebar diberbagai daerah Indonesia dan bahkan di dunia. Urang Minang tidak pernah pelit dalam hal bumbu masakan. Masakannya terkenal dengan rasa yang pedas dan banyak santannya. Masakan Padang ini akan lebih nikmat lagi jika cara membuatnya menggunakan tungku...(bukan menggunakan kompor). Berikut akan diuraikan sebagian masakan utama Padang.

1. Randang (Rendang)
Randang adalah masakan tradisional khas Minang Sumatera Barat. Merupakan masakan favorite hampir setiap orang yang datang ke Rumah Makan padang. Randang terbuat dari daging sapi sebagai bahan utamanya. Bahan-bahan utamanya adalah daging sapi (dagiang sapi), air parutan kelapa (aia karambia), cabai (merah lado merah) dan bumbu-bumbu pemasak lainnya (langkok-langkok tidak menggunakan kunyit agar tekstur daging tidak rusak). Biasanya kelapa yang digunakan dalam jumlah yang banyak (misalnya 4 kelapa untuk 1 kg daging sapi) agar rasa rendangnya lebih manis dan mantabb...
Sekarang rendang bukan saja dari daging sapi, tetapi dari daging ayam, telur dan buah nangka muda pun sering dibuat rendang oleh masyarakat Minang Sumatera Barat.
Dalam acara adat Minang seperti Pernikahan, Khatam Al Qur'an, Sunatan, dll Rendang adalah masakan yang memperoleh posisi terhormat.
Rendang ini masakan Padang yang paling awet, bisa lebih dari dua bulan asalkan dipanas kan secara rutin. Warnanya hitam dan aromanya yang khas.
Adapun filosofi dari masakan rendang ini adalah Musyawarah yang terdiri dari empat hal utama, yaitu:
a. Daging Sapi (dagiang sapi) lambang dari Ninik Mamak (pemimpin suku adat)
b. Kelapa (karambia) lambang dari Cadiak Pandai (Kaum Intelektual)
c. Cabai (Lado) lambang dari Alim Ulama. Cabai rasanya pedas berarti Alim Ulama yang tegas
mengajarkan agama Islam (syarak).
d. Pemasak (langkok-langkok/bumbu) lambang dari keseluruhan masyarakat Minangkabau.

2. Dendeng Balado
Dendeng Balado bahan utamanya adalah daging sapi yang diiris tipis dan dikeringkan. Lalu digoreng dan diberi cabai merah (lado merah). Bahan lainnya adalah bawang merah, bawang putih dan bumbu lainnya.
Biasanya kalo dikeluarga saya, untuk cabai merah dimasak dan ditambah air santan yang pekat. Warna cabai lebih merah segar dan rasanya, lebih mhhmmmmmmmmmhhmmmm yummi....

3. Dendeng Batokok
Dendeng batokok sama dengan dendeng balado, bahan utama adalah daging sapi yang diiris tipis dan digoreng. Tetapi cabainya adalah cabai hijau (lado hijau) yang digiling kasar. Daging setelah digoreng dipukul-pukul pakai cobek, sehingga dagingnya lebih lembut dan rasanya lebih mantabbb.....


4. Gulai Toco
Bahan utamanya adalah kacang buncis, kadang dicampur tempe dan daging yang dipotong kecil-kecil serta cabai hijau yang diiris-iris mengikuti bentuk irisan kacang buncis. Dan tidak lupa air santan dan bumbu-bumbu lainnya. Masakan ini berkuah dan berwarna putih kehijauan. Hati-hati kalo makan sayur toco karena irisan kacang buncis dan cabai hijau memiliki bentuk yang sama, sehingga tidak dapat dibedakan. Tapi disinilah rasa pedas terasa enak.

5. Gulai Itiak (Gulai Bebek)
Gulai itiak bahan utamanya adalah daging itik, air santan pekat ditambah cabe hijau keriting, dan langkok-langkok (bumbu lainnya) serta daun jeruk nipis. Itik yang digunakan adalah yang masih muda dan setelah dipotong dibakar. Dagingnya empuk dan rasanya...Lamak Bana.....
Gulai itiak makanan khas dari daerah Koto Gadang, Bukittinggi.


6. Kalio Dagiang (Gulai Daging)
Bahan utama adalah daging sapi/hati, ayam/hati, atau pun jengkol. Biasanya dikenal sebagai rendang muda karena warnanya tidak sampai hitam. Bumbu-bumbunya sama dengan rendang. Sebenarnya rendang yang dijual di rumah makan Padang yang ada di luar Sumatera Barat adalah Kalio. Karena rendang tersebut berwarna sangat muda. Jadi kalau ingin rendang yang asli dari Padang silahkan datang langsung ke daerah Sumatera Barat.

7. Gulai Banak (Gulai Otak)
Merupakan masakan Padang berkuah santan. Bahan utama adalah otak sapi yang dipotong-potong kecil-kecil.





8. Gulai Kambiang (Gulai Kambing)
Masakan Padang berkuah santan dengan bahan utama adalah daging kambing dan santan serta cabe merah giling. Ditambah bumbu-bumbu khas Minang. Dagingnya empuk dan rasanya pedas dengan aroma yang sangat khas.


9. Soto Padang
Masakan berkuah kaldu sapi dengan bihun dan daging sapi yang diiris dan dikeringkan. Didalamnya juga terdapat perkedel kentang dan lebih nikmat saat panas dan pedas...





10. Goreng Baluik (Goreng Belut)

Masakan Padang bahan utamanya adalah belut baik belut basah atau pun kering. Digoreng dengan bumbu-bumbu serta dicampuri dengan cabai merah atau hijau. Enak jika digoreng kering tapi kalo saya lebih enak belut goreng basah. Walau pun orang lain bilang seperti ular, tapi rasanya mhmhmmm....enak banget dan banyak protein yang terkandung di dalam belut.

11. Pangek Padeh (Pangek Pedas)
Masakan Padang bahan utamanya adalah ikan (ada yang pakai daging) ditambah kacang panjang atau buah nangka muda, dan cabai merah giling. Dimasak pakai periuk dari tanah (balango) dan pakai tungku. Dalam periuk dibawahnya dialasi daun pisang, selanjutnya ikan dan bumbu dimasukkan ke dalam periuk belanga.





12. Cancang
Masakan Padang dengan bahan utama adalah daging dipotong kecil-kecil (kadang ukuran besar). Pakai santan dan cabai merah giling. Rasanya cukup pedas dan aromanya sangat khas. Biasanya daging yang digunakan adalah daging kambing. Sering dimasak saat acara pesta adat Minang. Namun di rumah makan Padang banyak dihidangkan. Tapi cancang yang paling enak dan rasa khas adalah yang langsung dari Sumatera Barat, mungkin karena bumbu-bumbu mencukupi dan pas.

13. Palai Bada
Masakan khas Minang dengan bahan utama adalah bada (ikan teri kecil) pakai parutan kelapa dan cabai dan bumbu lainnya, serta dibungkus pakai daun pisang dan dibakar di atas bara tempurung kelapa. Masakan khas dari Peisisir Sumatera Barat.
Ada lagunya juga loh..yang dinyanyikan oleh Ibu Elly Kasim, berikut kutipan liriknya:


Jikok jadi Tuan ka pakan

Balikan denai si gulo saka
Jikok tuan salero patah
Cubo makan si palai bada
Urang Rao pai ka Danau
Baok rumpuik si bilang bilang
Jikok tuan indak picayo
Bali sabungkuih baok pulang
Yo palai bada, lamak rasonyo
makan baduo
Yo palai bada, lamak rasonyo
batambuah juo Rang Balerong.....

14. Gulai Pucuak Ubi
Bahan utama adalah daun singkong muda, direbus dan dikasih santan pekat. Kadang dicampur dengan teri kecil. Kuah santan diberi cabai merah dan bumbu-bumbu lainnya. Lebih enak dimakan pakai samba lado dan ikan asin.



15. Gulai Jariang (Gulai Jengkol)
Masakan Padang bahan utama adalah jengkol yang direbus dan digulai dengan tambahan cabe merah giling serta bumbu lainnya (langkok-langkok). Kata orang rasanya seperti kentang dan kamek. Lamak bana...



16. Gulai Paku
Masakan khas dari Minang dari Pesisir. Bahan utama adalah daun Pakus (paku) dengan bumbu santan, cabe hijau dan bumbu lainnya. Lebih enak disajikan dengan ketupat (terutama saat lebaran, ketupat gulai paku masakan khas Pariaman).



17. Sambalado Tanak


Sambalado dalam bahasa Indonesia adalah sambal. Sambalado tanak atau sambal yang dimasak terlebih dahulu. Kadang ada campuran teri ukuran sedang dan pete yang tidak dibuang kulitnya. Warna sambal yang orange kecoklatan, karena diberi santan dan air nasi. Rasanya...Lamak Bana...

18. Sambalado Matah
Sambal yang tidak dimasak. Cabe hijau/merah, tomat, hijau/merah bawang merah dan bawang putih digiling (ulek) dikasih garam dan jeruk nipis. Mhmhm..........rasanya enak banget apalagi makan pakai ikan asin dan daun singkong (pucuak ubi).



Dan masih banyak masakan utama Padang lainnya. Rasanya mhmhm.............lamak bana....
Lebih enak yang langsung ada dan dimasak di Padang.
Mungkin karena bumbu-bumbunya lebih lengkap dan suasana yang lebih mantap...
Jadi taragak dikampuang...

Share this :

Previous
Next Post »
4 Komentar
avatar

ndee,, yo raso k tabukak lo salero makan d nyo,, jo gulai jariang tu a..,,apo kq dapek lo makanan yg randah2 spt gulai ayam, gulai itiak...,randang...

mksih y buk ats berbaginya...,slm knal buk..

Balas
avatar

Assalamualaikum...ese urang minang dari Negori Sembilan..pertuturan pun Dah lain amek tapi masih bleh faham sedikit.Satu hari memang teringin bona nak poie ke pagar ruyung nak menengok tompek asal usul keturunan Tok nenek dulu..Insyallah

Balas
This comment has been removed by a blog administrator. - Hapus