Apa yang terbayang jika kita mendengar kata sukses? Dia adalah
orang sukses karena dia sering berkeliling ke berbagai negara di dunia. Dia
orang sukses karena dia memiliki berbagai perusahaan yang dapat mempekerjakan
orang banyak. Dia orang sukses karena dia memiliki banyak mobil mewah dan rumah
mewah. Dia orang sukses karena dia memiliki perkebunan kelapa sawit diberbagai
provinsi. Dia orang sukses karena dia terpilih menjadi seorang pemimpin di
provinsinya. Masih banyak hal-hal yang berhubungan dengan kata sukses.
Pada umumnya orang akan melihat kesuksesan seseorang
berdasarkan banyaknya materi yang dimiliki, jabatan dan posisi serta
kekuasaaan. Jika seseorang yang bertahun-tahun dapat memberikan kebahagiaan dan
keberuntungan untuk orang lain namun tidak memiliki harta yang berlimpah,
tidaklah dikatakan sukses. Apakah pengertian sukses sesempit itu yang hanya
mengandalkan materi, kekuasaan dan jabatan yang ada di dunia ini.
Bagaimanakah dengan seorang ulama yang mampu memberikan
pencerahan dan mengajak kepada kebahagiaan dunia dan akhirat, namun ulama
tersebut hidup dalam kesederhanaan dan tidak memiliki kekayaan yang berlimpah. Bagaimanakah
dengan seorang pengajar yang mampu mendidik dan memberikan pengetahuan yang
bermanfaat yang dapat mencetak orang-orang sukses namun hidup dalam
kesederhanaan. Bagaimana dengan seorang penulis yang mampu menghasilkan
tulisan-tulisan yang dibuat untuk menarik perhatian orang banyak untuk dapat
dihargai dan diambil hikmah dan manfaatnya dari karya yang dihasilkan.
Sebaiknya kita harus mengetahui apa itu arti kata sukses.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia sukses adalah berhasil atau beruntung,
jadi kesuksesan adalah keberhasilan atau keberuntungan. Sukses menurut Al Qur’an
terbagi atas tiga yaitu Al-Falaah, An-Najaat dan Al-Fauz. Menurut tata bahasa,
Al-falaath artinya kemenangan, keberuntungan dan kebertahanan hidup, An-najaat
artinya keselamatan atau terhindar dari bencana dan Al-fauz artinya artinya
keberhasilan atau keberuntungan.
Menurut saya sukses adalah adanya ketenangan hati, kepuasan
tersendiri dan kebahagiaan jiwa atas keberhasilan dan tercapainya atas apa yang
kita impikan atau kita tujukan baik untuk diri kita sendiri dan juga untuk
orang dan lingkungan sekitar kita. Orang sukses mampu memberikan manfaat bagi
orang banyak. Ukuran kesuksesan untuk setiap orang adalah berbeda-beda. Dan
bukan berpikir sempit hanya pada banyak materi, kekayaan, jabatan tinggi dan
kekuasaan. Kesuksesan tergantung pada apa yang mereka cita-citakan, apa yang
mereka impikan apa tujuan hidup mereka. Mereka akan sukses jika mereka telah
meraih semuanya, walaupun orang lain akan menganggap mereka bukanlah orang
sukses.
Ada dua orang sahabat, sebut A yang mendalami ilmu sosial
dan B yang satunya lagi mendalami ilmu eksak. Mereka memilih cara hidup yang
berbeda, A menjadi seorang pengusaha yang memiliki beberapa perusahaan besar
dan kekuasaan di negerinya, dan B adalah seorang yang selalu belajar dan
mendalami ilmu pengetahuan dan mampu menciptakan suatu penemuan yang sangat
bermanfaat bagi khalayak ramai. Namun B tidak memiliki harta dan kekuasaan
seperti A. Pada umumnya orang akan memilih A sebagai orang yang lebih sukses
dari B. Namun kenyataannya belum tentu demikian, karena tujuan A dan B berbeda,
dan saat itu A dan B sudah mencapai tujuan dan impiannya, sehingga mereka
adalah orang sukses. Walaupun B tidak memiliki harta yang berlimpah, kekuasaan ataupun
kekayaan. Malahan B lebih sukses dari A karena mampu memberikan penemuan yang
sangat bermanfaat bagi orang banyak tanpa mengharapkan imbalan, hanya ada rasa
kepuasan dan kebanggaan yang wajar karena penemuannya dapat digunakan oleh
semua orang. Dan orang pun akan lebih menghargainya. Dan tidak tertutup
kemungkinan akan banyak imbalan dan hadiah yang akan diperoleh oleh si B.
Pemimpin yang memiliki harta yang berlimpah, memiliki
kekuasaan namun dia tidak akan sukses jika dalam dirinya tidak ada kebaikan dan
kedamaian hidup dan lingkungannya pun merasa resah akan keberadaannya.
Kesuksesan dalam pendidikan, terciptanya suatu penemuan-penemuan yang
memberikan manfaat bagi manusia. Kesuksesan dalam keluarga adalah menjadi
bagian anggota keluarga yang mampu memberikan kehangatan dan kebaikan bagi
anggota keluarga lainnya. Bagi seorang penulis, kesuksesan adalah ketika dia
mampu menghasilkan tulisan-tulisan yang menarik perhatian banyak orang dan
dapat diambil hikmah daripadanya. Kesuksesan bagi seorang karyawan adalah
ketika dia mampu menjadi seorang karyawan yang jujur, cerdas dan mengikuti
prosedur dan aturan sebagai seorang karyawan. Dan kekayaan, kekuasaan dan
jabatan adalah hadiah dari kesuksesan yang diraih.
Selain itu, kesuksesan di dunia tidak akan ada artinya jika
kita tidak berusaha meraih kesuksesan di akhirat. Kesuksesan di akhirat dapat
diraih jika kita selalu mengikuti semua perintah Tuhan dan meninggalkan semua
laranganNya. Orang yang lebih sukses dan hebat adalah orang yang mampu
membarengi kesuksesan di dunia dengan kesuksesan diakhirat dan mampu memberikan
manfaat bagi orang lain. Selain itu, Kesuksesan itu tidak akan pernah berhenti,
dia seperti sebuah tangga, yang mana selalu ada yang lebih tinggi. Sukses saat
ini adalah tabungan untuk sukses ke yang lebih tinggi berikutnya.
^_^
0 Komentar