Al Quran terdiri dari 114 surat salah satunya terdapat Surat Al Hadiid
yang artinya besi. Surat Al Hadiid adalah surat ke 57 dan terdiri dari 29 ayat
dalam Al Quran, merupakan surat pertengahan dari keseluruhan surat. Berdasarkan
beberapa referensi yang saya baca dan Al Quran, ada beberapa fakta mengenai
surat Al Hadiid yaitu :
Pertama :
Penemuan astronomi modern telah mengungkap bahwa logam besi yang
ditemukan di bumi kita berasal dari bintang-bintang raksasa di angkasa luar.
Logam berat di alam semesta dibuat dan dihasilkan dalam inti bintang-bintang
raksasa. Sistem tata surya tidak memiliki struktur yang cocok untuk
menghasilkan besi secara mandiri. Besi hanya dapat dibuat dan dihasilkan dalam
bintang-bintang yang jauh lebih besar dari matahari, yang suhunya mencapai
beberapa ratus juta derajat. Jika kandungan besi sudah melampaui batas tertentu
sehingga bintang tidak mampu menanggungnya dan akhirnya meledak melalui
peristiwa “Nova” atau “Supernova”. Sehingga meteor-meteor yang mengandung besi
bertaburan di seluruh penjuru alam semesta dan bergerak melalui ruang hampa
hingga mengalami tarikan oleh gaya gravitasi benda angkasa termasuk bumi.
Hal ini sesuai dengan surat Al Hadiid ayat 25 : "Dan kami turunkan besi
yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi
manusia...".
Dalam surat di atas jelas bahwa besi diturunkan ke bumi dan bukan
diciptakan di bumi. Logam besi tidak dibentuk di bumi namun kiriman dari
bintang-bintang yang meledak di ruang angkasa melalui meteor-meteor yang jatuh
ke bumi.
Kedua :
Surat Al Hadiid adalah surat ke-57 dalam Al Quran yang artinya besi.
Istilah besi dalam bahasa Inggris disebut “iron”, dalam bahasa Arab “ Hadiid”
dan bahasa Perancis adalah “Fer” serta
bahasa Spanyol “ Hierro” . Namun agar semua berlaku sama digunakan bahasa Latin
yaitu “Ferrum” (Fe).
Sedikit kita mengenal mengenai atom. Atom memiliki jumlah varian
masing-masing, jika dilihat dari nomor atom (jumlah proton), neutron dan
elektronnya. Dan memiliki hubungan yang unik yang kita kenal dengan isotop,
isobar dan isoton. Isotop adalah atom-atom yang memiliki nomor atom sama
(berarti unsur sama) tetapi nomor massa berbeda. Isobar adalah unsur yang
memiliki nomor massa sama, namun nomor atom berbeda (berarti unsur berbeda),
sedangkan isoton adalah unsur yang memiliki jumlah neutron sama.
Besi memiliki 8 isotop yaitu :
52Fe (besi dengan nomor masa 52)
54Fe (besi dengan nomor masa 54)
55Fe (besi dengan nomor masa 55)
56Fe (besi dengan nomor masa 56)
57Fe (besi dengan nomor masa 57)
58Fe (besi dengan nomor masa 58)
59Fe (besi dengan nomor masa 59
60Fe (besi dengan nomor masa 60)
Dimana 57Fe (besi dengan nomor massa 57) adalah salah satu isotop besi
yang stabil. Dan ini adalah nomor urut surat ke-57 dari Al Quran.
Ketiga :
Energi Ionisasi yaitu energi yang dibutuhkan suatu atom untuk menjadi
ion. Umumnya Fe berbentuk ion Ferro (Fe2+) dan ion Ferri (Fe3+). Zat yang
dibutuhkan tubuh adalah Fe2+ dari makanan, sedangkan Fe3+ tidak dibutuhkan oleh
tubuh dan dianggap sampah sehingga tubuh tidak akan mengambilnya. (Biasanya pada
sayur bayam yang mengandung Fe2+ dan setelah bermalam akan berubah menjadi
Fe3+, hal inilah yang menyebabkan kita tidak boleh memakan sayur bayam yang
sudah bermalam). Perubahan Fe2+ menjadi Fe3+ menghasilkan energi sebesar 2957
Kj mol -1. Angka 2957 menunjukkan bahwa jumlah ayat dan urutan surat Al Hadiid
dalam Al Quran yaitu 29 ayat dan surat ke 57.
Keempat :
Bukan suatu kebetulan jika penjumlahan massa seluruh Isotop besi yang memiliki 8 isotop
(kembaran), jika seluruh masanya dijumlahkan : 52+53+55+56+57+58+59+60 = 451 adalah banyaknya kata dari awal surat sampai ayat 25 adalah 451 kata.
Kelima :
Jumlah kata dalam surat Al Hadiid adalah 574, yaitu 57 adalah nomor
surat Al Hadiid dan 4 adalah jumlah isotop besi yang stabil.
Keenam :
Bukan suatu kebetulan surat Al Hadiid diletakkan di tengah-tengah surat Al Quran keseluruhan, dan begitu juga pada tabel periodik yang berada di tengah-tengah.
Keenam :
Bukan suatu kebetulan surat Al Hadiid diletakkan di tengah-tengah surat Al Quran keseluruhan, dan begitu juga pada tabel periodik yang berada di tengah-tengah.
Ketujuh :
Surat Al Kahfi ayat 96, Allah SWT berfirman :"'Berilah aku
potongan-potongan besi. Hingga apabila besi itu telah sama rata dengan kedua
(puncak) gunung itu, berkatalah Dzulkarnain, 'Tiuplah (api itu). Hingga apabila
besi itu sudah menjadi (merah seperti) api', dia pun berkata, 'Berilah aku
tembaga (yang mendidih) agar aku kutuangkan ke atas besi panas itu''.
Dari ayat di atas dijelaskan perpaduan antara besi dan tembaga, dimana
kita temukan sekarang berbagai macam produk yang dihasilkan dari perpaduan besi
dan tembaga. Dan untuk mendapatkan produk-produk lainnya, ide perpaduan besi
dengan logam lain ini banyak digunakan sehingga diperoleh logam paduan.
Kedelapan :
Surat As Saba ayat 10 dalam Al Quran, Allah SWT berfirman mengenai cara
pengolahan besi, yaitu :
"Dan sesungguhnya telah Kami berikan ke pada Daud karunia dari
Kami. (Kami berfirman), Hai gunung-gunung dan burung-burung, bertasbihlah
berulang-ulang bersama Daud, dan Kami telah melunakkan besi untuknya.''
Dalam ayat di atas dijelaskan bahwa sejak Nabi Daud AS sudah melakukan
cara pengolahan besi yaitu melunakkannya dengan suhu yang sangat tinggi (Al
Kahfi ayat 96, "...hingga apabila besi itu sudah menjadi (merah seperti)
api...").
Kesembilan :
Selanjutnya dalam Al Quran dijelaskan bagaimana cara membuat baju besi,
yaitu dalam
Surat As Saba ayat 11 : "Buatlah baju besi yang besar-besar dan ukurlah anyamannya, dan kerjakanlah amalan yang saleh. Sesungguhnya Aku melihat apa yang kamu kerjakan.''
Surat As Saba ayat 11 : "Buatlah baju besi yang besar-besar dan ukurlah anyamannya, dan kerjakanlah amalan yang saleh. Sesungguhnya Aku melihat apa yang kamu kerjakan.''
Subhanallah ini semua tidak direkayasa dan sudah ditegaskan oleh Allah
SWT dalam Al Quran dan hanya kita sebagai makhluk ciptaanNya yang akan
mempelajari isi kandungan dalam Al Quran tersebut. Jika kita ingin tahu banyak
mengenai ilmu pengetahuan, maka belajarlah dari Al Quran karena tersimpan
berbagai ilmu yang dapat kita kaji. Jika surat ini dikaji lebih mendalam, tentu akan ditemukan banyak fakta lain mengenai besi dalam Al Quran.
“Akan Kami perlihatkan kepada manusia ayat-ayat Kami di seluruh ufuk
jagat raya serta dalam diri mereka sendiri, sehingga jelas bagi mereka bahwa
Qur’an itu benar (haqq).” (QS. Fushshilat: 53).
Reference :
http://youtu.be/BttoCAvI6DI
http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/khazanah/12/03/12/m0rcqs-subhanallah-inilah-mukjizat-alquran-tentang-besi
http://www.keajaibanalquran.com/physics_iron.html
1 Komentar
artikel yang bermanfaat, salam sukses yaa
Balas